Pembunuh Sadis Lempuing Serahkan Diri di Depan RSUD Kepahiang

Satu dari dua buronan pembunuh sadis Lempuing, SW Rabu sore (13/2/2013) menyerahkan diri kepada polisi.  SW menyerahkan diri di Rumah Makan Tenggang Raso depan RSUD Kepahiang.  Setelah berbincang dan mendapatkan arahan dari Kapolsek Pagar Jati, SW mau diajak meluncur ke Bengkulu.  Saat itu SW mengajukan syarat agar dirinya mendapat kesempatan bertemu dengan istri dan anak-anaknya.  \'\'Kami penuhi syaratnya, sebelum ke Polres, kami antar SW bertemu dengan keluarganya di Bentiring,\'\' ujar Kapolsek, Iptu Firdaus. Menurut pengakuan SW, selama dalam pelariannya di Pekanbaru dirinya tidak nyaman.  Ia merasa rindu dengan keluarganya yang tinggal di Bengkulu.  Untuk itu ia meminta pendapat dengan keluarga di Bengkulu.  Lalu ia mendapat masukan agar menelpon Kapolsek Pagar Jati yang dianggap orang yang paling tepat untuk koordinasi dan terkait rencana menyerahkan diri. Kapolsek Pagar Jati dipilih karena sang Kapolsek dianggap dekat dengan keluarga SW di Bengkulu. Dalam telepon kepada Kapolsek Pagar Jati SW mengaku kabur ke Pekanbaru, dan meminta pendapat untuk menyerahkan diri. \'\'Saat dia minta pendapat untuk menyerahkan diri, saya setuju dan mendukung. SW saya beritahu bahwa dirinya telah menjadi DPO polisi. Jadi percuma saja kabur yang tidak jelas,\'\' tutur Kapolsek. SW mengaku kepada Kapolsek, dirinya berniat menyerahkan diri karena takut dengan masalah yang dihadapinya. Apalagi keluarga besarnya berada di Bengkulu dan anak bungsunya selalu ingin bertemu.  SW merasa tidak tenang dan lebih nyaman jika pulang ke Bengkulu menyerahkan diri ke polisi. \'\'SW merasa terbeban dengan masalah pembunuhan yang dilakukannya. SW mengaku nyaman dekat dengan keluarga, tidak tenang lari dari masalah.  Lebih baik menyelesaikan masalah dengan menghadapinya,\'\' ujar Kapolsek menirukan pernyataan SW. Seperti diberitakan sebelumnya, Sekretaris BMT Kota Mandiri dibunuh dan dikarungi untuk kemudian dibuang di selokan di RT 12 Kelurahan Lempuing.  Dua pelaku pembunuhan yakni DD dan YT berhasil diringkus 5 jam pasca kejadian di Padang Ulak Tanding Kabupaten Rejang Lebong.  Sedang dua pelaku lainnya, SW dan KH kabur dan tidak diketahui rimbanya.(rb/009/CW4)

Sumber: